Investasi Saham di Perusahaan Media yang Sudah Go Public
Dunia saham sudah lama menjadi salah satu wadah andalan bagi masyarakat umum untuk bisa mewujudkan tujuan keuangan di masa depan. Banyak pihak yang beranggapan, daripada mendiamkan dana pada tabungan, lebih baik diinvestasikan dalam bentuk saham karena nilai uang dapat bertambah secara signifikan di waktu yang akan datang.
Investasi saham memang memberikan daya tarik yang kuat bagi kalangan yang ingin menekuni dunia saham tersebut. Belum lagi adanya bonus dividen yang bisa digunakan untuk keperluan sehari-hari atau untuk keperluan hiburan semata. Maka dari itu, tidak aneh kalau banyak orang yang berusaha mengakrabkan diri dengan dunia investasi.
Saat ini, investasi saham bahkan telah menjadi lebih populer di kalangan milenials karena banyaknya fintech-fintech baru yang bermunculan dan gencarnya edukasi tentang finansial yang beredar di sosial media.
Akan tetapi, menekuni dunia investasi saham tidak bisa dilakukan dengan ilmu yang dipelajari dalam waktu beberapa hari saja. Ada banyak istilah yang perlu dipahami betul maknanya, misalnya istilah IPO. Kalau kamu baru akan terjun atau masih pemula di dunia investasi saham, pastikan sudah memahami dulu tentang IPO dan kaitannya dengan para investor saham, baik pada perusahaan media dan perusahaan lainnya.
Pengertian IPO
Initial Public Offering (IPO) merupakan kondisi bagi perusahaan yang akan menjual sebagian sahamnya kepada publik atau masyarakat umum. Tujuan IPO adalah untuk mendapatkan dana tambahan agar dapat melancarkan operasional perusahaan maupun untuk mempercepat kegiatan ekspansi di dalamnya. IPO juga bisa memiliki arti sebagai nilai saham suatu perusahaan saat pertama kali dilepas kepada publik.
Dengan adanya IPO ini, masyarakat umum atau investor dapat menawar, membeli, bahkan menjual saham sebuah perusahaan. Jadi, dengan adanya IPO ini, saham perusahaan bukan lagi milik individu atau perorangan, melainkan sudah dapat dimiliki oleh publik atau dalam istilah umumnya disebut sudah Go Public.
Keunggulan Saham IPO
Saham IPO bukan sekedar menawarkan keuntungan dari kenaikan nilai uang di masa depan saja. Ada beberapa keunggulan yang bisa kamu dapatkan saat berinvestasi saham pada perusahaan yang sudah go public. Berikut ini beberapa paparan manfaat yang mungkin kamu dapatkan.
1. Keuntungan Tinggi
Keunggulan saham IPO yang pertama adalah potensi keuntungan yang tinggi. Dari segi keuntungan ini, sebagian investor menganggap kalau berinvestasi di saham IPO akan memberikan kesempatan mendapat untung yang tidak terbatas. Selain itu, risiko kegagalan dalam investasi saham IPO masih bisa diminimalisir. Namun, biasanya untuk berhasil membeli saham perdana IPO itu tidak mudah, terutama bila belum tahu caranya.
2. Modal Terjangkau
Investasi saham IPO bisa dilakukan hampir oleh seluruh kalangan karena harga jual saham IPO biasanya masih terjangkau. Ada kemungkinan bahwa perusahaan berada pada kondisi bullish sehingga menilai kalau investor akan menjadi pihak yang paling diuntungkan. Namun, meskipun modal bisa dibilang sangat terjangkau, ketersediaan saham IPO sangat terbatas.
3. Mudah dan Fleksibel untuk Melakukan Trading
Keuntungan selanjutnya dari investasi IPO yaitu investor akan dimudahkan dalam melakukan trading karena banyaknya fasilitas trading berbasis online. Saat ini, sudah banyak platform untuk melakukan transaksi saham IPO, sehingga investasi bisa bisa melalui berbagai aplikasi yang menawarkan kemudahan, seperti proses trading yang simpel dan pemilihan waktu yang lebih leluasa.
Baca juga : “Keunggulan Beriklan di Koran Ternama“
Pilihan Investasi di Perusahaan Media yang Go Public
Kalau kamu sudah tahu tentang perusahaan yang go public dan IPO, kamu sudah bisa memulai investasi saham yang IPO. Salah satu rekomendasi investasi saham yang bisa dipertimbangkan adalah investasi pada saham perusahaan media yang sudah go public. Perusahaan media bisa dibilang bagian yang tidak terpisahkan dalam kehidupan masyarakat modern saat ini. Kedekatannya dengan masyarakat sudah pasti memungkinkan nilai investasi saham IPO di perusahaan media cukup menjanjikan dibandingkan dengan perusahaan yang bergerak di bidang lainnya.
Bagi kamu yang ingin memulai investasi di perusahaan media yang sudah go public, berikut ini beberapa rekomendasi yang bisa kamu pilih.
1. MNCN (Media Nusantara Citra Tbk)
2. SCMA
PT Surya Citra Media Tbk yang dalam dunia saham lebih dikenal dengan SCM memulai perjalanannya sebagai perusahaan media dari tahun 1999 dan terus berkembang untuk berkontribusi di industri media Indonesia. SCMA terus berkomitmen untuk memberikan tayangan, program, konten, dan layanan di bidang media yang bermakna dan memperkaya hidup maysarakat Indonesia.
SCMA telah mengenalkan dua saluran TV nasional terbesar di Indonesia, seperti Surya Citra Televisi (SCTV) dan Indosiar Visual Mandiri (INDOSIAR). Selain itu, masih ada saluran penyiaran lainnya, seperti PT Omni Intivision (O Channel), PT KapanLagi Youniverse, dan lain sebagainya.
3. ABBA
PT Mahaka Media Tbk (Mahaka Media) sangat dikenal tagline “Beyond Media Creation”. Sedangkan dalam dunia saham disimbolkan dengan ABBA. Perusahaan ini tergolong perusahaan media multiplatform yang membuat, menjual, mengumpulkan dan mendistribusikan konten-konten komunitas melalui semua platform. Sejalan dengan perkembangan usahanya, PT Mahaka Media Tbk telah menjadi induk perusahaan multimedia dengan unit-unit usaha yang luas meliputi surat kabar, majalah, penerbit buku, stasiun televisi, stasiun radio, media luar ruang, dan media digital.
Setiap unit bisnis tersebut berhasil membangun kekuatan dari masing-masing karakter produk, misalnya Harian Republika, Jak TV, dan Gen FM. Selain itu masih ada unit media luar ruang seperti Mahaka Advertising, Alive! Indonesia, dan Inspire Advertising, dll.
Dari unit media dan bisnis, PT Mahaka Media Tbk telah menerbitkan Republika Online, Sportku.com, Rajakarcis.com, CardPlus, dan RMV, dll.
Baca juga : Pentingnya Pajak Buat Negara, Pasang Iklan juga Wajib Bayar Pajak lho…
4. Tempo Inti Media
PT. Tempo Inti Media Tbk atau lebih dikenal dengan TEMPO merupakan perusahaan media yang juga bergerak di industri percetakan. Perusahaan ini menerbitkan majalah Tempo dalam edisi bahasa Inggris dan Tempo Interaktif sejak tahun 1998. Banyak perusahaan besar sering pasang iklan di koran maupun di majalah Tempo.
Meskipun sempat mengalami kerugian besar sebelumnya, namun TEMPO telah berhasil dalam restrukturisasi struktur permodalan dan sejumlah utang jangka panjangnya.
Itulah beberapa informasi investasi saham IPO di perusahaan media yang sudah go public serta beberapa rekomendasi perusahaan yang bisa kamu pilih. Perlu kamu ketahui bahwa, investasi saham di perusahaan media tidak terlepas dari peran iklan agar dapat meningkatkan nilainya.
Dalam ikatan bisnis, bisa dibilang perusahaan media membutuhkan suntikan dana dari iklan-iklan perusahaan. Jika kamu berinvestasi dalam perusahaan media, tentunya kamu bisa akan sangat dekat dengan dunia periklanan. Apalagi kalau kamu adalah seorang pebisnis, tentu kamu memerlukan iklan untuk mempromosikan produk.
Untuk mengiklankan suatu produk atau jasa, tidaklah sulit jika Anda sudah menentukan target pasar yang dibidik dan menemukan rekan agency iklan yang tepat. Tidak jarang, iklan menjadi jauh lebih produktif untuk menghasilkan menjangkau pelanggan. Doremindo Agency adalah biro iklan resmi berpengalaman yang siap melayani kebutuhan jasa distribusi press release maupun pasang iklan perusahaan Anda.
Klik website Doremindo sekarang dan bersiap mendapatkan layanan jasa agency periklanan terkemuka di Indonesia. Hubungi segera Hotline 021-54361493 atau WA: 0856-880-8066, atau via email: marketing@doremindo.com untuk diskusi kebutuhan iklan produk / jasa Anda.